Demam Korea | Hallyu 한류
ngebhons lagi kita ampe gitsss... hehe
Titik jenuh seering melanda dalam hal apapun, terutama dalam pekerjaan sehari - hari. Tahun 2013, adalah tahun dimana gue diserang oleh penyakit yang namanya titik jenuh. Bosen sama rutinitas, berat buat berinovasi, dan gak ada yang nyemangatin juga, hahaha..
Di situ gue coba putar haluan dan memberanikan diri lari dari jakarta untuk meninggalkan dunia event. Malang adalah kota yang waktu itu gue pilih dalam rangka hijrah gue itu. Apasih maksud dan tujuan gue kesana? Tak lain adalah belajar bahasa korea, bahkan teman - teman sering mem-bully gue karena niatan suci ini. Gue katanya mau jadi boy band lah, inilah itulah, tapi tak apa, kritik itu bagi gue adalah nutrisi yang terkandung dalam makanan, dan harus gue makan :))
Waktu itu memang budaya korea sudah tersebar luas di berbagai belahan dunia. Makanya ada istilah Hallyu / Korean Wave / 한류 atau dalam bahasa indonesia artinya Gelombang Korea. Melalui musik yaitu K-Pop dan Film Dramanya, pergerakan Hallyu sangat merambat cepat khususnya di Indonesia. Setelah itu Hallyu diikuti dengan banyaknya perhatian akan produk Korea Selatan, seperti makanan, produk elektronik, dan lain - lain. Dan ini adalah sesuatu yang fenomenal... Amazing!
Film Endless Love ( autumn in my heart ) adalah salah satu bukti kalo budaya korea bisa mengambil hati sebagian besar lapisan masyarakat yang ada di seluruh dunia, kalian suka kan filmnya? ;)
Gamsahamnida...
Komentar
Posting Komentar